Sejarah dan perkembangan Bakamla Bukitintan sebagai penjaga perairan Indonesia telah menjadi sorotan utama dalam upaya menjaga keamanan dan kedaulatan negara. Bakamla Bukitintan merupakan lembaga yang bertanggung jawab dalam melindungi perairan Indonesia dari berbagai ancaman, seperti penyelundupan barang ilegal, perompakan, dan penangkapan ikan ilegal.
Sejarah Bakamla Bukitintan dimulai pada tahun 2009 ketika pemerintah Indonesia meratifikasi Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982. Sejak saat itu, Bakamla Bukitintan terus melakukan pembenahan dan peningkatan kapasitas untuk menghadapi tantangan di laut. Menurut Kepala Bakamla Bukitintan, Laksamana Muda TNI Yos Adi Wijaya, “Peran Bakamla Bukitintan sangat penting dalam menjaga kedaulatan negara di perairan Indonesia.”
Dalam perkembangannya, Bakamla Bukitintan telah melibatkan berbagai pihak, seperti TNI, Polri, dan instansi terkait lainnya dalam operasi penjagaan di laut. Hal ini sejalan dengan visi Bakamla Bukitintan untuk menjadi penjaga perairan yang profesional dan handal. Menurut Direktur Eksekutif Indonesia Center for Law of the Sea (ICLOS), Dr. Hikmahanto Juwana, “Bakamla Bukitintan memiliki peran strategis dalam melindungi kekayaan laut Indonesia.”
Sebagai bagian dari upaya peningkatan kapasitas, Bakamla Bukitintan juga terus melakukan kerjasama dengan negara-negara lain dalam hal pelatihan dan pertukaran informasi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dalam menjaga keamanan laut. Menurut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, “Kerjasama internasional sangat penting dalam menjaga keamanan laut Indonesia.”
Dengan sejarah dan perkembangannya yang terus berkembang, Bakamla Bukitintan diharapkan dapat terus menjadi penjaga perairan yang handal dan efektif dalam melindungi kedaulatan negara di laut. Sebagai warga negara Indonesia, kita juga diharapkan dapat mendukung upaya-upaya Bakamla Bukitintan dalam menjaga keamanan perairan Indonesia. Semoga keberadaan Bakamla Bukitintan dapat terus memberikan manfaat bagi bangsa dan negara.